Para ilmuwan dari Amerika Serikat mampu mengidentifikasi gen yang bertanggung jawab untuk pengembangan tingkat kecerdasan. Kepala kelompok penelitian, Dan Dubal, menemukan protein "cloto", mampu meningkatkan tingkat IQ manusia sebanyak enam poin. Menurut para ilmuwan, penemuan ini akan membantu untuk lebih memahami mekanisme tambahan dalam menangani penyakit Alzheimer.
Memperkuat koneksi saraf, "gumpalan" merangsang aktivitas otak. Ditemukan juga bahwa orang yang memiliki satu salinan protein ini memiliki umur yang jauh lebih lama daripada rekan mereka yang tidak memiliki gen ini.
Menurut para ilmuwan, hanya satu kombinasi dengan gen "cloto" yang mampu meningkatkan tingkat kemampuan intelektual, yang, menurut para ahli, bergantung pada pendidikan, serta pada keinginan untuk pengetahuan.